hewan unik berduri yang ditemukan oleh John Gould pada 1840 ini termasuk ke dalam bangsa kadal. hewan dengan nama latin Moloch horridus tersebut diambil dari nama seorang raja, yaitu Milton Moloch. seorang raja mengerikan yang banyak mengorbankan darah manusia. nama latin horridus berarti keras,kejam atau seram. kadal ini memiliki nama Inggris, yaitu thorny devil.
Thorny devil ditemukan pada dua habitat yang berbeda. yang pertama ditemukan di dataran berpasir di pedalaman jalur selatan Australia. sementara yang lainnya dijumpai di pegunungan gurun pasir sebelah barat daya Australia.
panjang tubuh thorny devil mencapai 4-6cm. kadal ini tidak mempunyai santapan khusus. mereka memakan beberapa spesies semut dan yang paling disukainya adalah semut Iridomyrex yang kecil-kecil. rata-rata mereka memakan 24-25 semut setiap menitnya.
moloch memiliki sistem higroskopik unik berbentuk aluran berliku-liku di sekujur tubuh dan berujung di sebelah mulutnya. pembuluh kapiler yang terdapat disaluran tersebut mampu membawa dan menyerap air. dengan adanya sistem ini, mereka dapat minum setetes embun yang jatuh di punggung. mereka tidak perlu repot-repot menyedot dengan moncongnya.
kadal thorny devil dapat menghirup air melalui kakinya. kadal yang berasal dari padang pasir Australia yang gersang ini memperlihatkan kemampuannya menyerap air ke mulut melalui saluran-saluran di antara sisiknya. para ilmuan berharap mampu meniru mekanisme tersebut untuk mengembangkan teknologi pengumpulan air bagi daerah-daerah kering.
kadal ini juga mempunyai tambahan "alat" di atas leher mereka, yaitu semacam kepala "palsu" yang mirip dengan kepalanya sendiri. jika terancam bahaya,kadal ini akan menunduk dan menyembunyikan kepalanya jatuh diantara kaki ddepan mereka. kemudian, mereka "menaruh" kepala palsu itu di tempat yang semula adalah kepala aslinya. ini membuat siapapun akan kesulitan untuk menelan, bahkan seekor ular. ketika diganggu, mereka juga dapat memompa diri mereka dengan udara, dan menggelembungkan tubuhnya mirip ikan gembung.
ni fotonya :
12 Mei 2010 pukul 23.34
wew kaya badak mini tapi punya buntut